Senin, 20 Februari 2012

Keras Kehidupan ini, Om Tante!



"Kehidupan ini  keras, om tante!"salah seorang pengamen berkata
" Ya, Om Tante" ujar temannya  menimpali
" Daripada kami mencopet atau menjambret, lebih baik kami ngamen Om Tante!"
" betul Om Tante!"
" Kami tidak butuh perhiasan yang melekat di leher tante, kami juga bukan mengincar dompet Om. Yang kami cari hanyalah sesuap nasi untuk makan hari ini. Kami hanya harapkan Rp 1.000-2.000 dari Om Tante. Keras kehidupan ini Om Tante!"



Itulah  omongan yang sering didengar dari para pengamen di bis-bis kota di Kota Jakarta. Kehidupan ini memang keras Om Tante!. Berita Koran Lokal hari ini menyebutkan Gas Bocor Puluhan Rumah Ludes Terbakar, Jembatan Ambruk 16 Orang Hanyut 1 Tewas, Asik Goreng Keripik Nenek-nenek Gosong dilalap api, TKPnya di Lapo Tuak dilempar gelas kening luka korban dan pelaku saling ngadu, ABG dijual Rp 200 ribu ke lelaki hidung belang, Dihabisi mayat dibuang ke gorong-gorong, Supra ditubruk kijang 2 tukang las gagal makan siang, masa depanku hancur dikampus  dll. Memang benar-benar Keras kehidupan ini Om Tante!

Walaupun dunia ini keras namun hanya sementara Om tante! jadi persiapkanlah diri sebaik dan sedini mungkin untuk menghadapinya Om Tante. Kita bisa saja jadi korban ataupun jadi pelaku dari kerasnya kehidupan . Terima Kasih sudah membaca Om Tante!

Wassalam dan Tetap Mencoret!

2 komentar:

Jika Ilmunya bermanfaat, mohon untuk menyebar 1 kebaikan apa saja ke yang lain, direkomendasikan untuk bersedekah berapapun jumlahnya, semoga ke depan urusannya semakin dipermudah. Jika ingin berpartisipasi dalam amal jariah dengan menyebar kebaikan dan hal positif lainnya, atau mentraktir segelas kopi dapat mengirimkan Donasinya ke Rek BSI 7052259422 an S***** M******. Jazakallah Khairan Katsiraa