Tampilkan postingan dengan label waktu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label waktu. Tampilkan semua postingan

Jumat, 02 September 2022

All About Agar Tidak Merugi

Alhamdulillah, artikel dengan label "Waktu (Agar Tidak Merugi" telah selesai, artikel ini kami ambil dari E-Book Mereka yang Merugi(Muhammad Abduh Tuasikal) yang dibagi secara gratis. Bagi teman-teman yang ingin memiliki PDF nya, silahkan menghubungi melalui chat ataupun komentar. Insya Allah akan kami tindaklanjuti dengan tempo yang sesingkat-singkatnya. Berikut adalah Daftar Isi dari Label tersebut Semoga Bermanfaat :

Kamis, 01 September 2022

Tips Agar tidak rugi Dunia dan Akhirat

Surah Al-‘Ashr menjelaskan mereka-mereka yang merugi kecuali empat orang: 

Tips bersabar, ridha, hingga bersyukur

Lima kiat untuk bisa bersabar, ridha, hingga bersyukur 

Sabar yang berpahala

Kata Syaikh Sa’id bin Wahf Al-Qahthani hafizahullah, sabar yang berpahala dilakukan dengan:

Sabar hukumnya wajib, dan ridha hukumnya sunnah

Hukum sabar itu wajib. Jika seseorang tidak bersabar, maka ia berdosa dan mendapatkan hukuman dari Allah. Adapun ridha adalah tingkatan yang lebih tinggi daripada sabar. Ridha adalah tingkatan yang dilakukan oleh as-sabiqin bi al-khairaat (orang yang bersegera dalam kebaikan). Hukum ridha adalah sunnah dan bukanlah wajib. Jika seorang muslim tidak sampai derajat ridha, maka tidaklah berdosa. 

Balasan Sabar itu Surga

Allah berfirman yang artinya,
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az- Zumar: 10). 

Senin, 22 Agustus 2022

Sabar itu pada awal musibah


Dari Anas bin Malik , beliau berkata,

Sabar dalam menghadapi takdir yang terasa pahit

Ingatlah bahwa takdir Allah itu ada dua macam, ada yang menyenangkan dan ada yang terasa pahit. Untuk takdir Allah yang menyenangkan, maka seseorang hendaknya bersyukur. Dan syukur termasuk dalam melakukan ketaatan sehingga butuh juga pada kesabaran dan hal ini termasuk dalam sabar bentuk pertama di atas. Sedangkan takdir Allah yang terasa pahit misalnya seseorang mendapat musibah pada badannya, kehilangan harta, atau kehilangan salah seorang kerabat, maka ini semua butuh pada kesabaran dan pemaksaan diri. Dalam menghadapi hal semacam ini, hendaklah seseorang sabar dengan menahan dirinya jangan sampai menampakkan kegelisahan pada lisan, hati, atau anggota badan.

Sabar dalam menjauhi maksiat

Bentuknya adalah menahan diri dari perbuatan-perbuatan haram seperti berdusta, menipu dalam muamalah, makan harta dengan cara batil dengan riba dan semacamnya, berzina, minum minuman keras, mencuri, dan berbagai macam bentuk maksiat lainnya. Seseorang harus menahan diri dari hal-hal semacam ini sampai dia tidak lagi mengerjakannya. Ini tentu saja membutuhkan pemaksaan dan menahan diri dari hawa nafsu yang mencekam.

Sabar dalam ketaatan

Perlu diketahui bahwa ketaatan itu adalah berat dan menyulitkan bagi jiwa seseorang. Terkadang pula melakukan ketaatan itu berat bagi badan, merasa malas, dan lelah (capek). Allah  berfirman yang artinya,

Bersabar dalam Berdakwah

Bersabar
Sabar berarti al-habsu, menahan diri pada sesuatu dari sesuatu. Sedangkan sabar itu ada tiga macam: 

Kamis, 18 Agustus 2022

Dakwah/ilmu yang pertama kali diajarkan/dipelajari

Lihatlah bagaimana dakwah Nabi Nuh 

Sifat-Sifat Pendakwah

Agar dakwah diterima dan berpengaruh Syaikh ‘Abdullah bin Shalih Al-Fauzan hafizahullah menjelaskan pula bagaimana dakwah bisa diterima dan membawa pengaruh dengan memiliki sifat-sifat berikut ini:

Selasa, 16 Agustus 2022

Kenal dulu, Dakwah Kemudian

Kaidah kelima: Dakwah dengan mengetahui keadaan yang didakwahi

‘Ali bin Abi Thalib berkata,

Sabar sebagai senjata Dakwah

Karena pasti dalam dakwah selalu ada tantangan dan gangguan. Cukup ayat berikut sebagai renungan,

Hikmah Sebagai Jalan Dakwah

Kaidah ketiga: Dakwah dengan hikmah Hikmah adalah tepat dalam perkataan, perbuatan dan keyakinan, serta meletakkan sesuatu pada tempatnya yang sesuai. Allah berfirman,

Ilmu sebagai Sumber Dakwah

Kaidah kedua: Dakwah dengan ilmu ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz r mengatakan,
Barang siapa yang beribadah pada Allah tanpa ilmu, maka ia akan membuat banyak kerusakan dibanding mendatangkan banyak kebaikan.” (Majmu’ah Al- Fatawa, 28:136). 
Begitu pula Mu’adz bin Jabal h pernah mengatakan,

Ikhlas sebagai Pondasi Dakwah

Kaidah pertama: Dakwah harus Ikhlas Mencari Ridha Allah

Kamis, 11 Agustus 2022

5 kaidah dalam berdakwah

Ada lima kaidah penting dalam berdakwah yang disebutkan oleh para ulama:

Kapan harus Berdakwah?!

Dakwah adalah kewajiban setiap muslim, tentu saja sekalipun itu kewajiban bukan berarti sekedar atau asal asalan dalam berdakwah. Berdakwah memiliki syarat dan ketentuan yang perlu dipenuhi agar dakwah sukses. Jangan sampai yang berdakwah justru mengajarkan yang keliru. Berikut ilmu-ilmu tentang berdakwah